Tujuh Burung Gagak

Tujuh Burung Gagak - Hallo sahabat the life of the muslim world, pada kesempatan kali ini, kami akan bebragi ilmu tetang islam yang berjudul Tujuh Burung Gagak, saya telah menyediakan semaksimal mungkin, artikel ini sehingga bisa bermanfaat untuk sahabat sekalian, maka dari itu jangan sungkan untuk komentar dan membagikan tulisa ini kempada yang lainnya.

Penulis : Tujuh Burung Gagak
judul artikel : Tujuh Burung Gagak

lihat juga


Tujuh Burung Gagak



Tujuh Burung Gagak
Penulis: Paula
Dahulu kala, hiduplah seorang ayah yang memiliki tujuh anak laki – laki. Bapak tersebut tidak memiliki anak perempuan. Padahal ia sangat mengidam – idamkan untuk memiliki anak perempuan. Akhirnya, tidak lama kemudian istrinya melahirkan seorang anak perempuan. Bapak tersebut sangat gembira atas kelahiran putrinya tersebut. Namun, anak perempuan tersebut sering sakit – sakitan dan tubuhnya sangat kecil. Bapak tersebut diberi tahu oleh tabib agar mengambil air dari suatu sumur untuk memandikan anaknya yang sakit – sakitan tersebut.
Bapak tersebut kemudian menyuruh salah satu anak laki – lakinya untuk pergi ke sumur tersebut dan mengambil air disana. Namun, keenam anak laki – laki lainnya jga ingin turut dengan saudaranya untuk mengambil air disana.
Ketika semua anak laki – laki tersebut tiba di sumur yang dimaksud, semua berusaha untuk mengisi kendi yang mereka bawa sehingga kendi tersebut justru jatuh ke sumur. Mereka hanya terdiam dan bingung harus melakuka apa. Akhirnya mereka tidak berani pulang kerumahnya karena takut.
Bapaknya dirumah menunggu dengan cemas hingga akhirnya hilang kesabarannya. Bapak tersebut menganggap bahwa anaknya lupa untuk mengambil air karena asyik bermain. Bapak tersebut kemudian marah dan mengutuk anak – anaknya agar berubah menjadi burung gagak.
Tiba – tiba bapak tersebut melihat tujuh burung hitam yang terbang menjauh. Bapak tersebut jadi sangat menyesal karena telah mengumpat anak – anaknya. Walaupun demikian Bapak tersebut masih mendapat penghiburan karena anak perempuannya yang sakit – sakitan kondisinya semakin membaik. Ia pun tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik.
Gadis tersebut tidak pernah tahu bahwa ia memiliki tujuh kakak laki – laki karena kedua orangtuanya tidak pernah menceritakan hal tersebut kepadanya. Suatu ketika gadis tersebut mendengar percakapan orang bahwa ia memiliki tujuh kakak. Ia pun kemudian bertekad untuk mencari ketujuh kakaknya. Ia pergi tanpa membawa bekal dan pergi seorang diri. Saat ada bintang fajar muncul, gadis tersebut diberi sebuah tulang ayam. Tulang tersebut adalah kunci untuk membuka sebuah gunung dimana saudara – saudaranya tersebut berada.
Kemudian, gadis tersebut pergi ke gunung yang sudah diberitahukan oleh bintang fajar. Saat ia tiba di gunung tersebut, tulang ayam tersebut ternyata hilang.Ia amat sedih. Akhirnya ia pun memutuskan untuk memotong jari kelingkingnya dengan sebuah pisau. Diletakkannya potongan jarinya tersebut di depan pintu gerbang gunung. Pintu pun terbuka, ada orang kerdil yang menyambut gadis tersebut dan mempersilahkannya masuk. Gadis tersebut berkata bahwa ia mencari kakaknya yang berubah jadi burung gagak. Gadis tersebut melihat tujuh piring makanan yang disiapkan oleh orang kerdil tersebut. Karena lapar, gadis trsebut memakan sedikit makanan dari tiap – tiap piring tersebut dan meminum sedikit dari setiap gelas kecil disana. Namun pada gelas yang terakhir ia menjatuhkan cincin yang dikenakan dijarinya.
Tiba – tiba ia mendengar ada kepakan sayap burung dan orang kerdil tersebut berkata bahwa burung – burung gagak sudah datang. Ketika tujuh burung tersebut akan mulai makan, mereka mengetahui bahwa ada orang yang telah mengambil sedikit makanan dan minuman mereka.  Ketika burung gagak terakhir minum dari gelasnya, cincin yang tertinggal di gelas tersebut masuk ke dalam mulutnya.  Burung gagak tersebut mengenali cincin tersebut dan ia menyadari bahwa ada adik perempuannya yang datang. Gadis tersebut pun keluar dari persembunyiannya dan saudara – saudaranya pun berubah kembali menjadi manusia. Mereka pun berpelukan dan ketujuh gagak tersebut berubah menjadi manusia lagi. Mereka pun pulang kerumah kembali dan hidup bahagia.


Demikianlah Artikel Tujuh Burung Gagak

the life of the muslim world Tujuh Burung Gagak, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan the life of the muslim world kali ini.

Anda sedang membaca artikel Tujuh Burung Gagak dan artikel ini url permalinknya adalah https://jumro.blogspot.com/2013/03/tujuh-burung-gagak.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.

0 Response to "Tujuh Burung Gagak"