Penulis : Perbatasan Papua Lebih Sulit Daripada Kalimantan
judul artikel : Perbatasan Papua Lebih Sulit Daripada Kalimantan
Perbatasan Papua Lebih Sulit Daripada Kalimantan
Perbatasan Papua Lebih
Sulit Daripada Kalimantan
Panglima Komando
Cadangan Strategis Angkatan Darat TNI Mayor Jenderal Muhammad Munir mengatakan
bahwa saat ini keadaan keamanan di daerah perbatasan antara Papua dan Papua
Nugini maupun perbatasan Kalimantan dengan Malaysia semuanya tidak ada masalah
dan berjalan dengan normal. Walaupun perbatasan wilayah NKRI tersebut lancar,
beliau mengatakan bahwa perbatasan Papua dengan Papua Nugini lebih berat
daripada perbatasan Kalimantan dengan Malaysia.
Menurut Munir,
Kostrad saat ini sudah mengirimkan dua batalyonnya untuk ditugaskan di
perbatasan antara Papua dengan Papua Nugini. Walaupun saat ini keadaan di
perbatasan wilayah Indonesia dapat dikatakan normal da aman, namun dari pihak
TNI juga akan terus menjaga situasi yang kondusif tersebut agar dapat
memberikan kenyamanan untuk warga negara Indonesia yang ada di wilayah
perbatasan.
Berdasarkan
pernyataan dari Munir tersebut dua batalyon TNI yang dikirimkan ke Papua
tersebut adalah Batalyon 321 dan Batalyon 412. Sementara itu untuk wilayah
perbatasan Indonesia dengan Timor Leste ditempatkan satu batalyon yaitu
Batalyon 503. Pernyataan Munir tersebut diungkapkan ketika sedang merayakan HUT
ke 52 Kostrad yang diadakan di Mako Kostrad, Jakarta pada hari Rabu 6/3
kemarin.
Munir mengakui
bahwa hal yang membuat sulit para anggotanya dalam menjaga wilayah perbatasan
di Papua adalah situasi medan di daerah Papua yang lebih berat daripada wilayah
di Kalimantan dan perbatasan dengan Timor Leste karena kawasana di Ppaua memang
masih penuh dengan hutan rimba. Sehingga keadaan di perbatasan saat ini tidak
mengalami masalah karena kendalanya hanya pada wilayah yang penuh hutan.
Karena keadaan
wilayah yang sulit tersebut, Munir menghimbau kepada para komandan batalyon
yang saat ini sedang ditugaskan oleh pusat untuk bertugas ke Papua agar dapat
bekerja dengan baik disana sehingga nantinya dapat menciptakan kondisi sesuai
yang diharapkan oleh masyarakat setempat.
Dalam wawancara
tersebut, Munir juga telah mengatakan bahwa komandan sudah diberi tugas masing
– masing dan prajurit juga sudah dipersiapkan baik dari segi fisik dan mental
sehingga dapat bertugas dengan lancar dan terbiasa dengan medan yang sulit.
Demikianlah Artikel Perbatasan Papua Lebih Sulit Daripada Kalimantan
the life of the muslim world Perbatasan Papua Lebih Sulit Daripada Kalimantan, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan the life of the muslim world kali ini.
0 Response to "Perbatasan Papua Lebih Sulit Daripada Kalimantan"
Post a Comment