Penulis : Kronologi Penyerangan Mapolres OKU
judul artikel : Kronologi Penyerangan Mapolres OKU
Kronologi Penyerangan Mapolres OKU
Kronologi Penyerangan Mapolres OKU
Menurut TNI, penyerangan dan pembakaran yang dilakukan
oleh oknum TNI Yonarmed 15 di Mapolres Ogan Komering Ulu di Baturaja, Sumatera
Selatan kemungkinan disebabkan oleh beberapa peristiwa sebelumnya sehingga
memicu terjadinya penyerangan ke Mapolres.
Dugaan TNI ini disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan
Darat Jenderal Pramono Edhie Wibowo saat diwawancarai oleh para wartawan.
Beliau mengaku kaget menerima kabar penyerangan tersebut saat memberi
pengarahan pada para prajurit Kostrad.
KSAD Jenderal tersebut juga mengatakan bahwa laporan yang
diterima oleh beliau terkesan bahwa para prajuritnya terkesan yang mendatangi
Mapolres OKU. Namun Pramono juga mengaku bahwa ia sebenarnya tidak mengerti
kenapa bisa terjadi penyerangan. Pramono mengatakan bahwa ia tidak mendengar
adanya penembakan dan kejadian lainnya.
Menurut Pramono, sebelum terjadi penyerangan tersebut,
didahului dengan rangkaian kejadian sebelumnya di tempat yang sama yaitu
terjadi ada anggota TNI dari satuan Yonarmed yang ditembak oleh polisi dan
meninggal dunia akibat tembakan tersebut. Anggota TNI tersebut bernama Heru
yang diduga telah melakukan pelanggaran lalu lintas. Ketika seorang binatara
mencoba menindaknya, Heru justru kabur dan terjadilah pengejaran. Keduanya
terlibat pertikaian hingga Bintara akhirnya menembak Heru.
Atas kejadian tersebut, pihak kepolisian pun kemudian
segera menindaklanjuti perbuatan anggota kesatuannya yang menembak anggota TNI
tersebut. Pramono sehingga juga heran mengapa kejadian yang terjadi di bulan
Januari lalu jadi seperti ini.
Pramono sebagai anggota TNI dan sebagai kepala tetap pada
pendiriannya bahwa siapa yang salah dalam hukum boleh ditindak tegas. KSAD
tersebut juga belum tahu siapa saja anggotanya yang terlibat dalam penyerangan
tersebut namun pihaknya juga tidak memungkiri adanya kejadian tersebut. Saat
ini Pramono masih menunggu proses investigasi untuk mengetahui titik permasalahannya
sehingga dapat terlihat jelas bagaimana sebenarnya kasus penyerangan tersebut
bisa terjadi.
Akibat dari penyerangan oknum TNI ke Mapolres OKU
tersebut, ada lima orang yang mengalami luka tusuk. Hal tersebut ditegaskan
oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat melalui pesan singkat kepada wartawan.
Korban tersebut diantaranya adalah Aiptu Merbawi, Briptu Berlin Mandala, Bripka
Andi, Kompol Ridwan dan seorang petugas kebersihan, Ajrul.
Demikianlah Artikel Kronologi Penyerangan Mapolres OKU
the life of the muslim world Kronologi Penyerangan Mapolres OKU, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan the life of the muslim world kali ini.
0 Response to "Kronologi Penyerangan Mapolres OKU"
Post a Comment