Penulis : Teknologi Pembakaran Batubara Pada PLTU
judul artikel : Teknologi Pembakaran Batubara Pada PLTU
Teknologi Pembakaran Batubara Pada PLTU
Teknologi Pembakaran Batubara Pada PLTU
Penulis: Paula
Pembangkit Listrik Tenaga uap saat ini memang tengah
dikembangkan di Indonesia. Adanya PLTU ini tentu sangat membantu melancarkan
pasokan listrik yang dibutuhkan karena jika hanya bergantung pada PLTA saja,
dikhawatirkan akan terjadi kelangkaan listrik jika ada PLTA yang bermasalah.
Dalam Pembangkit Listrik Tenaga Uap, sumber energi atau
uap yang didapatkan adalah berasal dari batubara. Batubara yang digunakan juga
bukan sembarang batu bara, tetapi batubara yang dianggap memiliki kualitas
rendah sehingga akan lebih efektif jika digunakan untuk PLTU daripada untuk
bahan bakar. Klasifikasi kualitas batubara sendiri berdasarkan tingkat kualitas
batubara terdiri dari 4 macam yaitu batubara muda atau brown coal, sub
bituminus, bituminus, dan juga batubara antrasit.
Sementara itu klasifikasi batubara berdasarkan tujuan
pengunaan batubara dibagi menjadi tiga macam yaitu batubara uap, batubara
kokas, dan batubara antrasit.
Batubara yang paling umum digunakan pada PLTU adalah
batubara uap. Sebelum batubara digunakan oleh PLTU, batubara uap tersebut juga
harus memiliki beberapa spesifikasi yang sudah ditentukan terlebih dahulu
setelah sebelymnya melalui proses peremukan atau crushing. Setelah batubara
diremuk, batubara remuk tersebut diproses kembali dengan tujuan untuk
mempermudah penanganan dan juga mempermudah proses yang selanjutnya. Penanganan
lanjut yang dapat dilakukan setelah batubara mengalami proses crushing adalah
dengan Coal Water Slurry atau CWM, Coal Oil Mixture atau COM, dan Coal
Cartridge System atau CCS. Setelah mengalami proses tersebut, pemanfaatan
energi dari batubara bisa dilakukan dengan proses konversi misalnya dengan
proses pencairan batubara maupun gasifikasi batubara.
Pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap batubara, pada umumnya
bahan bakar yang digunakan sebagai sumber energi untuk diubah menjadi listrik
adalah batubara uap yang termasuk kelas bituminus dan kelas sub bituminus. Saat
ini, babubara lignit juga mulai digunakan sebagai bahan bakar untuk PLTU.
Walaupun batubara jenis lignit mempunyai kualitas yang lebih rendah, namun
seiring dengan semakin berkembangnya teknologi dalam PLTU, teknologi tersebut
mampu mengakomodasi batubara yang memiliki kualitas rendah sehingga tetap dapat
dimanfaatkan sebagai bahan bakar dan mampu menghasilkan listrik.
Pada PLTU, batubara dibakar untuk menghasilkan panas.
Selanjutnya tenaga panas tersebut menggerakan pipa dan generator.
Demikianlah Artikel Teknologi Pembakaran Batubara Pada PLTU
the life of the muslim world Teknologi Pembakaran Batubara Pada PLTU, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan the life of the muslim world kali ini.
0 Response to "Teknologi Pembakaran Batubara Pada PLTU"
Post a Comment