Penulis : Hadiah Dari Sang Raja
judul artikel : Hadiah Dari Sang Raja
Hadiah Dari Sang Raja
Hadiah Dari
Sang Raja
Penulis : Paula
Pada zaman dahulu, hiduplah seorang
raja yang arif dan bijaksana. Raja tersebut bernama raja Arif. Pada setiap
perayaan ulang tahunnya, raja tersebut selalu mengundang salah seorang
rakyatnya untuk ikut makan bersama di istana. Pada perayaan ulang tahun yang
lalu, raja tersebut mengundang Bu Surti. Bu Surti tersebut adalah seorang
tukang cuci baju. Raja Arif menganggap Bu Surti layak untuk diundang ke istana
dan mendapat hadiah karena ibu tersebut sudah membesarkan anak – anaknya dengan
baik. Ulang tahun kali ini, Raja Arif mengundang Pak Kasih. Ia adalah petani
yang sangat rajin. Walaupun Pak Kasih bukan orang yang kaya, ia sangat
dermawan. Setiap malam, Pak Kasih memberi makan orang – orang miskin dengan
beras dan lauk. Bahkan, ketika desa mereka tengah dilanda kekeringan, Pak Kasih
membagi – bagikan seluruh beras yang ada di lumbungnya pada orang – orang di
desa yang sedang mengalami kelaparan. Oleh karena kebaikannya itulah, Raja Arif
kemudian memilih Pak Kasih untuk diundang pada hari ulang tahunnya.
Ketika hari ulang tahun Raja tiba, Pak
Kasih pergi ke istana dengan pedati tuanya. Ia berangkat pagi – pagi sekali.
Setelah melalui perjalanan yang melelahkan, akhirnya Pak Kasih tiba juga di
istana. Ketika tiba di pintu gerbang, Pak Kasih bertemu dengan seorang penjaga
istana. Penjaga tersebut sangat angkuh dan menghardik Pak Kasih dengan kasar.
Saat penjaga tersebut sudah mengetahui maksud kedatangan Pak Kasih, penjaga
tersebut sikapnya berubah menjai ramah kepada Pak Kasih. Penjaga itu tersenyum
licik dan barkata, “ Kau boleh diijinkan masuk, namun kau harus memberikan
separuh hadiahmu untuk raja kepadaku.”
Sambil tersenyum Pak Kasih pun
menyetujui permintaan penjaga angkuh tersebut. Akhirnya Pak Kasih diijinkan
masuk ke dalam. Di dalam istana, Raja Arif menyambut Pak Kasih dengan ramah.
Kemudian Pak Kasih dan Raja makan bersama di ruang makan istana. Sesudah makan,
Raja Arif menanyakan hadiah apa yang diinginkan oleh Pak Kasih. Pak Kasih
menjawab “Jika boleh, saya meminta hadiah dicambuk sebanyak lima puluh kali.”
Hal ini membuat raja sangat terkejut.
Pak Kasih kemudian menceritakan tentang
penjaga yang ada di depan istana. Raja Arif menjadi mengerti. Kemudian Raja
menyuruh pengawal untuk mencambuk penjaga istana yang licik itu sebanyak lima
puluh kaki.
Demikianlah Artikel Hadiah Dari Sang Raja
the life of the muslim world Hadiah Dari Sang Raja, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan the life of the muslim world kali ini.
0 Response to "Hadiah Dari Sang Raja"
Post a Comment